Category: Uncategorized

  • Gelaran Hardiknas di Jepara Resmi Ditutup

    Jepara, Infojateng.id – Gelaran akbar Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tingkat Kabupaten Jepara yang dikemas dalam Gelar Karya, Pentas Seni dan Pelajar Mengukir yang berlangsung hari Jumat – Sabtu 2-3 Mei 2025 di Alun-alun Jepara resmi ditutup.

    Penutupan acara dilakukan oleh Bupati Jepara Witiarso Utomo yang diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Muh. Tahsin, Sabtu (3/5/2025) malam.

    Penutupan acara yang melibatakan ribuan pelajar tersebut ditandai dengan penyerahan hadiah lomba kepada pemenang.

    Penyerahan dilakukan oleh Muh Tahsin, jajaran Forkopimda, Kepala Disdikpora Ali Hidayat dan Plh. Kepala Kantor Kemenag Badrudin.

    Muh. Tahsin memuji rangkaian kegiatan peringatan Hardiknas yang dinilai berhasil. Masyarakat sangat antusias mengunjungi stand pameran karya anak-anak sekolah.

    “Saya senang, rangkaian kegiatan yang begitu padat dalam rangka Hardiknas tahun ini, dapat berjalan dengan baik. Antusiasme masyarakat dan insan pendidikan untuk mengunjungi stan lembaga pendidikan dan UMKM sangat luar biasa,” ujar Tahsin.

    Hal ini menunjukkan, bahwa kegiatan pendidikan dapat kita sinergikan dengan penguatan ekonomi, dan Peringatan Hardiknas bisa menjadi momentum peningkatan perekonomian.

    Cerminan sinergi dan kolaborasi luar biasa dari banyak pihak, membuahkan hasil yang positif untuk kemajuan pendidikan di Jepara. Muh. Tahsin menegaskan, jangan puas dengan hasil ini.

    “Ke depan perayaan Hardiknas harus lebih baik, lebih meriah, lebih mampu memunculkan inovasi, dan memacu peningkatan mutu pendidikan mulus,” jelasnya.

    Menurutnya, keberhasilan Kabupaten Jepara dalam mempertahankan Indeks Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan dalam kategori Tuntas Madya (skor 82,34) harus diapresiasi.

    Dari berbagai indikator penilaian, kemampuan kita mempertahankan SPM ini di antaranya karena kita berhasil meningkatkan kemampuan literasi siswa (dari angka 74 pada tahun 2023, menjadi 83 pada tahun2024, dan tahun ini naik lagi ke angka 87).

    Kemampuan numerasi, skornya juga naik (dari 59 di tahun 2023, ke angka 74 pada tahun 2024, dan 85 pada tahun 2025).

    Semua ini adalah hasil kerja keras Bapak/Ibu jajaran dinas dan kementerian, para kepala sekolah, guru, tenaga pendidik, pengawas, penilik, dan jajaran pendidikan lain, serta tentu saja dukungan para orang tua.

    Ia berharap, tahun depan SPM ini dapat kita naikkan mendekati “Tuntas Utama” (berada dalam rentang skor 90 sampai 99).

    Demikian pula dengan parameter kinerja kunci bidang pendidikan yang lain.

    Dalam upaya meningkatkan Rapor Pendidikan ini, tentu banyak tantangan yang masih perlu kita benahi, yakni pada beberapa indikator penting yang nilainya belum ideal.

    Ia juga meminta jajaran pendidikan lebih mencermati Rapor sekolah masing-masing sehingga bisa melakukan peningkatan kinerja pada indikator-indikator spesifik yang masih lemah.

    Diharapkan, dengan semangat kebersamaan dan gotong royong yang telah terbangun dalam penyelenggaraan Hardiknas tahun ini, terus terjaga dan menjadi inspirasi kita dalam mendidik anak-anak Jepara menuju masa depan cerah.

    “Penutupan bukanlah akhir, tetapi tonggak untuk bergerak ke depan. Semoga pameran ini menjadi inspirasi dan semangat baru bagi seluruh satuan pendidikan untuk terus berbenah dan memberi yang terbaik,” pungkasnya. (eko/redaksi)

  • Kembangkan Terus Motivasi Untuk Berprestasi

    JAKARTA, tniad.mil.id – Komandan Korem 073/Makutarama Kolonel Inf Purnomosidi, S.I.P., M.A.P., memimpin laporan Korps kenaikan pangkat dan pelantikan kenaikan pangkat Perwira, Bintara, Tamtama, PNS Korem 073/Makutarama bertempat di Aula Korem Salatiga. Minggu. (01/10/2023).

    Saat acara syukuran, Danrem menyampaikan, selamat berbahagia kepada para Perwira, Bintara, Tamtama serta PNS Korem 073/Makutarama yang telah dinaikkan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula.

    Kepada para Ibu-ibunya, berkat doa dan ketulusan, senantiasa setia mendampingi suami. Keberhasilan yang diraih oleh prajurit Korem 073/Makutarama dan jajaran tidak terlepas dari motivasi dan dukungan positif yang diberikan istri kepada suami.

    “Kenaikan pangkat bagi prajurit TNI merupakan konsekuesi peningkatan integritas dan kualitas seseorang agar terus meningkatkan pengetahuan, wawasan dan kemampuan,”terang Danrem.

    Untuk itu, tingkatkan kualitas manajerial yang baik dan kepemimpinan secara profesional dan proporsional dalam mengemban setiap tugas dan tanggung jawab jabatan yang di emban.

    Kembangkan terus motivasi untuk berprestasi, sehingga dapat mempersembahkan karya terbaik, khususnya demi kemajuan Korem 073/Makutarama dan pada umumnya bangsa dan negara Kesatuan Republik Indonesia.

    “Pangkat yang disandang jagan hanya dijadikan sebagai simbol, tapi buktikan dengan prestasi. Sejalan dengan meningkatnya beban tugas dan tanggung jawab sesuai level kepangkatan. Ingat, semakin tinggi pangkat maka semakin besar tugas dan tanggung jawab yang harus dipikul,”pungkas Danrem.

    Ikut hadir pada acara Korps kenaikan pangkat tersebut, Kasrem, para Kasatdisjan, para Kasi, Pasi, prajurit, PNS Korem 073/Makutarama, ketua Persit KCK Koorcabrem 073 PD IV Diponegoro beserta pengurus. (Dispenad)

    Source link

  • Gubernur Jateng Minta Fatayat NU Terlibat dalam Progam Kecamatan Berdaya 

    Tegal, Infojateng.id – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi memberikan ruang seluas-luasnya kepada organisasi masyarakat Fatayat NU untuk bereksplorasi dalam mendukung pembangunan daerah.

    Salah satunya yakni melalui pengembangan program Kecamatan Berdaya.

    Luthfi menjelaskan, dalam membangun daerah tidak bisa dilakukan oleh pemerintah provinsi sendiri, namun butuh kolaborasi dengan pemerintah kabupaten/kota, stakeholder, serta organisasi kemasyarakatan.

    Demikian disampaikan Ahmad Luthfi saat menghadiri acara Peringatan Harlah ke-75 dan Halalbihalal Fatayat NU Jawa Tengah di Pendopo Kota Tegal, Minggu (4/5/2025).

    “Di provinsi sudah punya program Kecamatan Berdaya. Di dalamnya ada perempuan-perempuan yang kita beri program untuk membikin ekonomi kreatif,” kata Ahmad Luthfi.

    Dikatakan, Fatayat NU diminta untuk terlibat dalam mengembangkan program Kecamatan Berdaya di masing-masing kecamatan di 35 kabupaten/kota.

    Menurutnya, kecamatan akan dijadikan pusat memberdayakan kelompok perempuan, anak, pemuda, disabilitas, dan lainnya.

    Melalui program itu, Pemeritah Provinsi melalui dinas terkait, bahkan sejumlah kementerian siap memberikan program-program pemberdayaan.

    Oleh karenanya, Pemprov Jateng juga siap menerima masukan gagasan pembangunan dari Fatayat NU, supaya bisa mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.

    Dalam kesempatan itu, Mantan Kapolda Jateng ini mengatakan, rencana pembangunan jangka menengah daerah telah ditentukan. Pada 2025 fokus terhadap pembangunan infrastruktur.

    Sedangkan pada 2026 diarahkan swasembada pangan. Di samping itu persoalan pengentasan kemiskinan juga menjadi prioritas yang harus diselesaikan secara komprehensif dan holistik.

    Sementara Ketua Umum Pimpinan Pusat Fatayat NU, Margaret Aliyatul Maimunah mengatakan, menjadi perempuan berdaya dan berkarya dapat dilakukan dengan berbagai cara. Baik menjadi perempuan yang berkiprah di tempat publik maupun menjadi ibu rumah tangga.

    “Menjadi ibu rumah tangga itu juga tidak sekadar selesai pada pekerjaan rumah. Tapi harus bisa meningkatkan kualitasnya, karena harus melahirkan generai penerus bangsa,” kata Aliyatul.

    Dalam pembangunan nasional dan daerah, peran perempuan tidak bisa dikesampingkan atau ditinggalkan. Perempuan harus berpartisipasi dalam pembangunan, mulai dari lingkup keluarga.

    “Kami siap mendukung program-program pemerintah, khususnya pengentasan kemiskinan dan  stunting,” ujarnya. (eko/redaksi)

  • Kodam IV/Diponegoro Menggelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila

    JAKARTA, tniad.mil.id – Kepala Staf Komando Daerah Militer IV/Diponegoro Brigjen TNI Ujang Darwis, M.D.A., memimpin pelaksanaan Upacara Bendera peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lapangan Makodam, dengan diikuti oleh seluruh Pejabat Utama serta Prajurit dan PNS Kodam IV/Diponegoro. Minggu (1/10/2023).

    Makna dilaksanakannya Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila adalah untuk mengenang jasa para Pahlawan Revolusi yang telah gugur akibat kekejaman G30S PKI.

    Seraya mengibarkan Bendera Merah Putih sebagai tanda penghormatan, pembacaan Ikrar juga turut dilakukan sebagai bukti kebulatan tekad Bangsa Indonesia untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan NKRI. Dimana pernyataan tersebut sesuai dengan tema yang diangkat “Pancasila Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Maju”.

    Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Inf Richard Harison, S.I.P., menjelaskan Upacara yang dilaksanakan oleh seluruh rakyat Indonesia, termasuk seluruh Satuan jajaran Kodam IV/Diponegoro tersebut merupakan pengingat akan sejarah tetap tegaknya Pancasila sebagai ideologi bangsa hingga saat ini.

    “Upacara yang digelar setiap tahunnya ini merupakan upaya agar kita semua senantiasa mengingat bagaimana Bangsa Indonesia dengan Pancasila-nya mampu menangkal segala ancaman yang merongrong khususnya dari pengaruh faham komunis. Akan selalu tercata dalam sejarah bahwa pada 30 September 1965 terjadi peristiwa penculikan, pembunuhan dan penganiayaan yang menyebabkan 7 Pahlawan Revolusi gugur”, Ucap Kapendam.

    “Kini 58 tahun sudah berlalu sejak peristiwa tersebut terjadi, semoga seluruh Bangsa Indonesia dapat meneruskan kegigihan para Pahlawan dalam menjaga keutuhan Indonesia. Termasuk selalu ingat akan sejarah dan perjuangannya”, Ujar Kapendam. (Dispenad)

    Source link

  • Gus Yasin Tegaskan Tidak Ada Transaksional Jelang Pemilihan Ketum PPP

    Semarang, Infojateng.id – Menjelang pelaksanaan Mukhtamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Taj Yasin Maimoen menyampaikan harapannya agar forum konsolidasi kali ini menghasilkan kesepahaman bersama demi masa depan PPP.

    Ia juga menegaskan pentingnya proses pemilihan Ketua Umum PPP yang bersih, bebas dari praktik-praktik transaksional.

    Penegasan itu disampaikannya dalam Forum Halaqah Ulama dan Kaderisasi PPP yang digelar di Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan, Semarang, Sabtu (3/5/2025).

    “Muktamar tidak boleh ada yang namanya ‘nyuwun sewu’ transaksional. Kami ingin semuanya dilakukan dengan baik,” ujar sosok yang akrab disapa Gus Yasin itu.

    Dalam acara tersebut, Gus Yasin juga menyatakan dukungannya kepada Agus Suparmanto sebagai calon Ketua Umum PPP.

    “Ada salah satu kandidat yang saya dukung, adalah Mas Agus,” kata dia.

    Lebih lanjut, ia menyampaikan harapannya agar kepemimpinan baru di PPP ke depan benar-benar bisa memperjuangkan hak-hak masyarakat dan mengedepankan nilai-nilai keislaman dalam kebijakan partai.

    “Bagaimana menyejahterakan masyarakat, amar ma’ruf nahi munkar, dan tentu nilai-nilai agama itu harus dikedepankan,” ujarnya.

    Gus Yasin menekankan pentingnya perubahan dalam tubuh partai PPP dan ditargetkan kembali memiliki peran penting di panggung politik nasional.

    “Masuk di parlemen dan bukan hanya masuk tetapi juga signifikan,” ucapnya.

    Sementara itu, Muhammad Romahurmuziy atau Gus Romy, dalam kesempatan yang sama menegaskan PPP akan kembali meneguhkan pondasi utamanya, yaitu dunia pesantren dan ulama.

    “Kembali ke pesantren dan ulama. Hal tersebut adalah basis dari PPP,” kata Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP itu.

    Gus Romy juga menyoroti perubahan demografi pemilih saat ini yang didominasi oleh generasi muda.

    Menurutnya, PPP kedepannya harus melakukan peremajaan dalam tampilan dan pendekatan agar lebih mampu menjangkau pemilih pemula.

    “Peremajaan tidak ada hubungannya dengan umur, karena tampilan itu adalah soal bagaimana kita melakukan adaptasi dengan kemajuan,” katanya.

    Ia pun menegaskan bahwa target utama PPP dalam pemilu mendatang adalah kembali menembus parlemen.

    “Targetnya kita kembali ke Senayan. Tidak usah muluk-muluk. Bisa kembali saja. Sudah Masya Allah,” kata Gus Romy.

    Sejak tahun 1998, Gus Romy mencatat belum ada partai politik yang berhasil kembali ke parlemen setelah terlempar. Namun ia optimistis, PPP bisa mematahkan hal tersebut.

    “Insya Allah dengan dukungan semua, PPP bisa,” jelasnya.

    Ia juga menyampaikan Mukhtamar PPP kali ini diusulkan dilaksanakan di Semarang, sebagai bentuk penghormatan terhadap pesan dari KH. Maimun Zubair.

    “Mengambil apa yang selalu disampaikan oleh Almaghfurlah KH. Maimun Zubair. Banyak perubahan besar di Republik ini yang berangkat dari Jawa Tengah,” pungkasnya. (eko/redaksi)

  • Danbrigif 6 Kostrad Hadiri Ziarah Rombongan Pangdam IV/Diponegoro di Astana Giribangun

    JAKARTA, tniad.mil.id – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Panglima Komando Daerah IV/Diponegoro, Mayjen TNI Widi Prasetijono, memimpin rombongan dalam kegiatan ziarah di Astana Giribangun Kec. Matesih, Kab. Karanganyar Jawa Tengah. Rabu (27/9/2023).

    Acara ziarah ini dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, baik Militer, Kepolisian maupun dari Pemerintahan Daerah termasuk didalamnya Danbrigif 6 Kostrad Letkol Inf Ragung Ismail Akbar, S.Sos.,M.I.Pol.

    Astana Giribangun sebagai tempat peristirahatan para pahlawan, menjadi saksi sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Dalam momen bersejarah ini, rombongan memanjatkan doa dan mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan dan keutuhan negara.

    Danbrigif 6 Kostrad mengungkapkan rasa bangganya atas kesempatan untuk berpartisipasi dalam acara ziarah ini. “Mengunjungi Astana Giribangun adalah penghormatan kami kepada para pahlawan yang telah gugur demi bangsa. Semangat mereka akan terus menginspirasi generasi penerus TNI dalam menjaga dan mempertahankan kemerdekaan,” ujar Letkol Inf Ragung Ismail Akbar, S.Sos.,M.I.Pol.

    Acara ziarah ini juga diisi dengan upacara tabur bunga dan penghormatan kepada para pahlawan dalam acara ini menjadi wujud komitmen mereka dalam memelihara dan meneruskan nilai-nilai kepahlawanan. (Dispenad).

    Source link

  • Sekda Sumarno Ingin Tanah Wakaf Sawah jadi Penumpu Pangan Nasional

    Semarang, Infojateng.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam menjadikan wilayah sebagai penumpu pangan nasional.

    Salah satu caranya dengan memetakan dan memastikan tanah wakaf sawah tetap pada fungsinya, dan tidak beralih menjadi bangunan.

    Hal itu dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng Sumarno, saat Halalbihalal dan Halaqah Ulama yang diselenggarakan MUI Jateng bertema “Problematika Pengelolaan Wakaf di Indonesia” di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), Kota Semarang, Sabtu (3/5/2025).

    “Soal tanah wakaf ini, banyak yang tadinya (berfungsi) sawah akhirnya jadi bangunan. Ini kita sudah tetapkan Peraturan Daera  Rencana Tata Ruang Tata Wilayah ( Perda RT RW). Nanti itu di pemerintah kabupaten/kota menetapkan luas lahan sawah yang dilindungi,” kata sekda.

    Sumarno mengatakan, fungsi sawah yang sudah dilindungi peruntukannya agar dijaga agar tak beralih menjadi bangunan.

    Apalagi, kata dia, dimungkinkan Itu pembangunan-pembangunan terjadi dengan tanpa melalui prosedur yang seharusnya.

    “Jadi setiap lakukan pembangunan, mohon bantuannya (MUI) agar harus ada persetujuan mendirikan bangunan dari pemerintah kabupaten/kota,” ucap Sumarno.

    Dia memerinci, pemerintah kabupaten/kota akan membuat langkah dengan melihat kondisi peruntukan tanah wakaf apakah tetap menjadi sawah atau bisa beralih fungsi.

    “Pemerintah harus assesment apakah lahan itu boleh digunakan untuk membangun bangunan atau tidak? Juga bagaimana struktur banguannya diizinkan atau tidak,” ujarnya.

    Tentu saja, lanjut sekda, diharapkan tanah wakaf yang juga punya fungsi lain sebagai tempat untuk beribadah tetap legal tanpa melanggar ketentuan dalam peruntukannya.

    “Karena tentu saja kita pahami, kita harus patuh pada hukum Allah SWT, Rasulullah, dan pemerintah. Karena ini menjadi tanggung jawab kita bersama,” kata dia.

    Sementara Ketua MUI Pusat Anwar Iskandar, menerangkan bila organisasi yang dipimpinnya berada pada jalur sebagai mitra pemerintah dan pengayom umat. Itu merupakan tugas besar yang harus dilakukan pimpiman MUI dimanapun berada.

    Sebagai mitra, kata dia, tentu harus didasari kecintaan terhadap negara yang kemudian diteruskan dengan berbagai tanggung jawab kebangsaan dan nasionalisme. Di antaranya memakmurkan, mengayomi masyarakat, dan lain sebagainya.

    “Para ulama terutama di MUI tidak boleh lari dari tanggung jawab kebangsaan. Detailnya diprogramkam menyesuaikan kebutuhan daerah. Bagaiman MUI bermitra dengan Pemprov Jateng tentu akan berbeda dengan Jatim, Sulawesi, Kalimantan, dan lainnya,” kata Anwar.

    Dia menjelaskan, kemitraan dengan pemerintah dilakukan dalam rangka kebersamaan untuk kebaikan.

    Baginya, tidak mungkin mengeola memajukan kebaikan daerah tanpa bisa melibatkan masyarakat sipil, dukungan masyarakat.

    “MUI mesti kreatif membuat satu kerja sama membuat berbagai potensi, bagaimana kita berikan kemaslahatan sebesar-besarnya kepada masyarakat,” katanya.

    Untuk diketahui, dalam agenda halalbihalal itu hadir Ketua MUI Jateng Ahmad Darodji, dan pengurus, serta dari kalangan para ulama. (eko/redaksi)

  • Prajurit Kodim 0725/Sragen Harus Mencintai dan Dicintai Rakyat

    JAKARTA, tniad.mil.id – Panglima Komando IV/Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono didampingi Ketua Persit KCK PD IV/Diponegoro Ibu Novita Widi Prasetijono kunjungi Markas Kodim 0725/Sragen guna memberikan semangat maupun motivasi kepada para Prajurit maupun PNS dan anggota Persit Kodim 0725/Sragen. Rabu (27/9/2023).

    Mengawali arahannya, Pangdam menyebutkan dasar utama yang harus dilakukan oleh setiap Prajurit Komando Kewilayahan adalah mencintai dan dicintai rakyat. Termasuk selalu menjadi solusi dari setiap masalah yang sedang dihadapi masyarakat.

    “Kalau kita ingin dicintai oleh masyarakat kita maka kita harus mencintai mereka”, Ungkap Pangdam.
    Dengan banyaknya karya nyata yang sudah dilakukan oleh para Prajurit dalam membantu masyarakat maupun Pemerintah Daerah, pada kesempatan tersebut Pangdam mengucapkan terimakasih sekaligus memberikan apresiasi tinggi kepada para Babinsa, Danramil maupun kepada para Prajurit dan PNS yang sudah berkiprah untuk turut ambil bagian dalam mengatasi setiap kesulitan yang timbul.

    Pangdam menekankan untuk rajin berolah raga sekaligus dan menjaga pola hidup sehat dengan mengkomsumsi makanan yang bergizi serta istirahat yang cukup.Terumata rutin mengecek kondisi kesehatan di Klinik Pratama yang telah disediakan di masing-masing Satuan, baik untuk Prajurit maupun Persit.

    Selanjutnya bijak menggunakan medsos dan jangan mudah termakan oleh berita hoaks. “Apabila ada berita yang tidak jelas agar dicari tau dahulu, jangan ikut menyebarkan berita bohong atau hoaks”, Ujarnya.

    Mendekati masa Pemilu, kepada seluruh Prajurit Pangdam menekankan untuk terus menjunjung tinggi netralitas. Termasuk menjaga sinergitas dengan unsur pemerintahan lainnya.

    “Stop arogansi kepada masyarakat maupun dengan instansi lainnya, selalu bina jiwa korsa yang positif dan siapkan masa depan keluarga kita dengan sebaik-baiknya”, ucap Pangdam saat menutup pengarahan di Kodim 0725/Sragen. (Dispenad)

    Source link

  • Kolabarasi Kodim 0707/Wonosobo Dengan Dishub Selenggarakan Baksos

    JAKARTA, tniad.mil.id – Dalam rangka memperingati HUT TNI ke 78 dan HUT Disparkimhub Kodim 0707/Wonosobo berkolaborasi dengan Dinas Perhubungan menyelenggarakan acara bakti sosial berupa donor darah dan pengobatan gratis bertempat di Terminal Mendolo. Acara didahului dengan festival balon udara. Minggu (24/9/2023).

    Acara dibuka oleh Sekditjen Kemenhub Brigjen TNI Amirullah dalam sambutannya menyampaikan bahwa Harhubnas bukan hanya untuk mengenang hari kelahiran atau ulang tahun suatu organisasi/lembaga di bidang Perhubungan Nasional. Namun sebuah momentum untuk mengingat kembali suatu peristiwa bersejarah pada sektor perhubungan, yang memberikan inspirasi ataupun motivasi bagi seluruh bangsa Indonesia, dengan tujuan efisien dari segi waktu dan biaya.

    Harhubnas juga menjadi bagian dalam daftar hari penting nasional, dalam mencapai tujuan-tujuan yang diharapkan dari empat sektor transportasi. Ada transportasi darat, laut, udara, dan perkeretaapian, yang terintegrasi dalam mewujudkan konektivitas di Indonesia.

    Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk mewujudkan tujuan-tujuan yang tertuang dalam Keputusan Menteri tersebut, adalah dengan terus memegang komitmen untuk meningkatkan kualitas dan daya saing SDM transportasi. Yang saling bersinergi dalam mewujudkan transportasi yang aman, nyaman, dan selamat di seluruh Indonesia.

    Harhubnas menjadi momentum bagi seluruh insan perhubungan untuk terus berkarya dan bersinergi dalam membangun bangsa. Itu sejalan dengan tujuan pendirian Negara Kesatuan Republik Indonesia, seperti yang tertuang dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea keempat.

    Dandim 0707/Wonosobo Letkol Inf Helmy saat meninjau pelaksanaan bakti sosial menyampaikan bahwa kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT TNI 78. Agar pelaksanaan bisa maksimal maka dikolaborasikan dengan Dinas Perhubungan yang kebetulan juga sedang melaksanakan peringatan HUT ke 52.

    “Sebagai bentuk rasa syukur bahwa saat ini TNI sudah berusia ke 78 maka sangatlah tepat menyelenggarakan kegiatan bakti sosial berupa donor darah dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sebagai bentuk kepedulian dan perhatian membantu sesama yang membutuhkan” kata Dandim.

    Pada pelaksanaan donor kali ini berhasil mengumpulkan 97 kantong darah dari berbagai golongan yaitu Gol A 20 kantong, Gol B 27 kantong, Gol AB 13 kantong dan Gol O 37 kantong. Semoga apa yang dilakukan kali ini bisa membawa manfaat kepada masyarakat, pungkas Letkol Inf Helmy. (Dispenad)

  • Baktikes TNI dan Bazar Murah bagi masyarakat serta Olah Raga Bersama, Meriahkan HUT ke-78 TNI Di Wilayah Kodam IV/Diponegoro

    JAKARTA, tniad.mil.id – Menyambut HUT ke-78 Tentara Nasional Indonesia, Kodam IV/Diponegoro dan Seluruh satuan jajarannya menggelar kegiatan Bakti Kesehatan dan Bazar murah bagi masyarakat. Rangkaian kegiatan untuk Makodam IV/Diponegoro digelar terpusat di Rumah Sakit Bhakti Wira Tamtama yang dihadiri langsung oleh Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono bersama Kasdam Brigjen TNI Ujang Darwis, M.D.A. Minggu (24/9/2023).

    Adapun kegiatan Bakti kesehatan yang dilakukan meliputi donor darah, pengobatan dan khitanan massal hingga pembagian sembako bagi masyarakat. Kodam IV/Diponegoro juga menggelar bazar murah bagi masyarakat, Rangkaian kegiatan dibuka dengan melaksanakan olahraga Senam SKJ-88 bersama dengan unsur Polda Jateng.

    Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Inf Richard Harison, S.I.P., yang turut hadir pada kegiatan hari ini mengatakan bahwa Baktikes serta bazar murah yang dilaksanakan ini semata-mata untuk membantu masyarakat, terlebih untuk menebar kebahagiaan bagi masyarakat di usia TNI yang sebentar lagi akan menginjak 78 tahun.

    “Rangkaian kegiatan yang digelar Kodam IV/Diponegoro dan seluruh satuan jajaran di wilayah Jateng dan DIY ditujukan untuk membantu sekaligus untuk merekatkan hubungan TNI dengan masyarakat, dimana pada pelaksanaannya banyak melibatkan keikutsertaan masyarakat”, Ujar Kapendam.

    Serangkaian kegiatan ini selain digelar di jajaran Kodam IV/Diponegoro, juga turut diselenggarakan di seluruh jajaran Tentara Nasional Indonesia.

    “Kegiatan seperti ini serentak di lakukan di seluruh jajaran Matra TNI, menginjak usia ke-78 tahun ini TNI ingin lebih dekat kepada rakyat dan senantiasa menjadi pelindung serta pengayom bagi seluruh rakyat”.

    “Semoga kegiatan yang dilaksanakan ini menjadi berkah bagi seluruh Prajurit TNI dimanapun berada dan menjadi landasan yang kokoh antara hubungan TNI dengan rakyat”, Tambah Kapendam.

    Turut hadir pada kegiatan tersebut Irdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Yudi Pranoto, S.H. , M.M., Kapok Sahli Pangdam Brigjen TNI Budi Kusworo, Para Pejabat Utama Kodam, Forkopimda Prov Jateng, Danlanal Semarang, Kepala Den AU Semarang, serta Ketua Dharma Pertiwi Daerah D Ny. Novita Widi Prasetijono.(Dispenad)